Rabu, 02 Desember 2009

Kisah XIII : Pengalaman sex dengan Mbak Yun

Pada waktu aku kuliah di salah satu PTS di Jogja, aku berkenalan dengan wanita berumur 33 tahun. Namanya adalah Mbak Yun. Mbak yun adalah kenalan dari pembantu rumah tempat ku tinggal. Mbak Yun ini adalah seorang maniak seks. Hal ini kuketahui dari pembantu tempat tinggalku yang cerita banyak denganku.
Setiap Mbak Yun datang ke rumah pasti masku selalu menggoda dia denganku. Pembantukupun juga begitu. Mbak Yun pun kadang-kadang pernah mengatakan hal yang jorok mengenai mr P. Pernah suatu hari dia memegang Mr P ku yang tegang dan mengatakan kalo mr p ku gede dan pasti mantap. Akupun berpikir bagaimana caranya untuk bisa melakukan hubungan sex dengan dia.
Pada suatu hari ketika rumah sepi dan hanya tinggal pembantuku, Mbak yun masuk ke rumah. Aku yang baru bangun dengan celana pendek dan tidak menggunakan baju mengatakan bahwa tidak ada orang di rumah. Mbak Yun lalu naik ke kamarku. Ketika dia masuk ke kamarku aku segera menutup pintu dan aku langsung mencium dia. Dia memintaku untuk berhenti dan dia lalu tidur di kamarku. Aku yang sudah nafsu lalu mencium dia. Tanganku memegang buah dadanya dan menghisap pentilnya yang bewarna hitam dan sangat besar itu. Akupun memutar-mutarnya hingga dia kesakitan. Lalu celananya kubuka dan aku melihat mrs V nya yang sudah basah. Akupun memasukkan tanganku dan mencoloknya. Lalu aku menghisap mrs V yang banyak bulunya itu. Diapun gak tahan lagi lalu memintaku memasukkan mr P ku ke dalam mrs V nya. Akupun membuka celanaku dan tangannya menuntun mr p ku ke dalam lubang mrs v nya. Akupun menggoyang-goyangkan mr P ku ke dalam mrs V nya dengan gaya push up.
Aku yang kecapekan meminta dia untuk berada di atas ku. Diapun di atasku dan langsung menggoyang-goyangkan pantatnya. Dia memintaku memegang buah dadanya dan meremas serta memilin-milinnya. Dia menggoyang-goyangkannya dengan penuh semangat dan sangat ahli sekali. Selang beberapa lama aku merasakan akan keluar. Dia sepertinya tahu dan menawarkan untuk mengeluarkan spermanya ke dalam mrs V nya. Akupun menolak dan dia kusuruh melepaskan ketika spermaku mau keluar dan muncrat di tempat tidur. Akupun bergegas menggunakan celanaku dan kulihat dia terbaring sepeerti kecapekan dan tidak menerima kalo spermaku tidak kumasukkan di mrs v nya. Dia kusuruh menggunakan pakaiannya kembali dan kupersilahkan keluar dari kamarku. Sebelum dia keluar, dia berpesan untuk tidak menceritakannya ke pembantuku. Akupun mengiyakan dan kembali meneruskan tidurku.


Free Blogger Templates by Isnaini Dot Com and Cars Pictures. Powered by Blogger